Berita Liga Inggris: Manajer Manchester City, Pep Guardiola, meyakinkan bahwa dirinya bukanlah sosok yang terlampau berpengaruh bagi Mikel Arteta di dalam karier manajerialnya. Guardiola menyebut kesuksesan Arteta jadi manajer Arsenal waktu ini merupakan buah kerja kerasnya sendiri.
Manchester City akan melakoni pertandingan pekan ke-25 Premier League dengan tandang ke markas Arsenal di Emirate Stadium, Dilansir ultrasindo pada Minggu (21/2) malam WIB. Pertandingan ini sendiri akan terlampau pribadi bagi Guardiola lantaran dirinya akan ulang bereuni dengan mantan asistennya yang kini jadi manajer The Gunners, Mikel Arteta.
Arteta sendiri sebelum jadi pelatih di Tim Meriam London sempat jadi asisten Guardiola selama tiga setengah tahun dan mendukung sang pelatih mencapai tujuh trofi domestik. Namun sejak Desember 2019 lalu, Arteta resmi ditunjuk sebagai manajer The Gunners. Akan tapi setelah itu Arteta seakan-akan konsisten berada di bawah bayang-bayang Guardiola yang disebut sebagai gurunya.
Meski demikianlah Pep Guardiola membantah dirinya sebagai sosok paling berpengaruh terhadap karier manajerial Arteta waktu ini. Guradiola mengklaim apa yang Arteta dapatkan waktu ini merupakan buah kerja kerasnya sendiri.
“Dia tak butuh bantuan. Dia lebih dari siap [untuk menjadi manajer],” ujar Guardiola dilansir dari laman resmi Man City.
“Dalam kehidupan saya, dia merupakan salah seorang yang sangat penting. Terutama ketika kami masih bersama-sama di Manchester, saat semuanya berjalan dengan baik di sini dan membuat saya sangat bahagia.”
“Saya bukan orang yang memberikannya inspirasi. Apa yang dia dapatkan merupakan buah kerja keras dirinya sendiri. Saya tak memberikan pengaruh apapun. Apa yang dia dapatkan saat ini merupakan bentuk penghargaan atas kerja kerasnya dan semua staf yang ada dibelakang dia,” pungkasnya.